Berbagai saran di atas merupakan teknik pengaturan keuangan yang sangat sederhana dan mungkin bisa disebut untuk level pemula, tetapi pada kenyataannya saya sering menemui kondisi dimana para freelancer kurang disiplin dalam pengaturan keuangan atau hanya disiplin pada masa awal-awal saja sehingga gagal mendapatkan apa yang diinginkannya. Inilah yang harus dijaga oleh para freelancer.
Pentingnya Mengatur Jam Kerja
Kita akan selalu bisa mencari waktu untuk bekerja tapi seringkali kesulitan mencari waktu untuk kehidupan pribadi, oleh karena itu waktu bekerja harus diatur. Kebutuhan waktu untuk diri sendiri, orang-orang yang kita sayangi, terutama keluarga tidak seharusnya menjadi pilihan untuk dikorbankan.
Cara Untuk Mempertahankan Tarif
Sebagai seorang freelancer, terutama untuk para pemula, terkadang menemukan sebuah kondisi dimana kita mengalami kesulitan untuk mempertahankan tarif tertentu atas layanan jasa yang kita berikan. Bahkan ada kalanya ketika bertemu dengan klien yang memiliki unsur pertemanan, kesulitan untuk menentukan tarif akan semakin besar. Tulisan kali ini merupakan salah satu cerita tentang pengalaman saya sendiri serta lingkungan …
Freelancer juga butuh liburan
Kadang kala kesibukan sebagai freelancer membuat kita sibuk non-stop, tidak 24 jam sih, tapi cukup membuat kita lelah tak berujung. Setiap orang tentunya membutuhkan liburan, tapi liburan sebagai seorang freelancer tidak murni 100% liburan. Kadang kita juga harus bekerja ketika liburan. Berikut ini adalah beberapa cara untuk menikmati liburan tapi masih bisa kerja di sela-sela …
Beberapa Tips Untuk Mengisi Blog Secara Kontinyu
Salah satu tips yang pernah saya sebutkan dalam artikel self promotion di internet adalah menulis blog atau catatan tentang pemikiran Anda pada satu tempat, dan ditulis secara kontinyu atau berkesinambungan, saya menyarankan untuk minimal menulis satu posting dalam satu minggu. Namun, menjadi produktif untuk menulis adalah persoalan tersendiri, apalagi menulis secara kontinyu dan terus menerus. …
SWOT Untuk Para Freelancer, Bagian 2
Pada artikel sebelumnya kita telah membahas pendekatan SWOT untuk para freelancer, kita telah membahas dua unsur SWOT yang pertama yaitu Strenght atau kekuatan serta Weakness atau kelemahan, nah kini kita akan membahas dua unsur lainnya yaitu Opportunity atau kesempatan serta Threat atau ancaman/kendala. Seperti yang dituliskan dalam artikel tentang SWOT dari Marketing Teacher, unsur SWOT …
Atur waktu dengan Teknik Pomodoro
Waktu itu relatif. Kadang waktu terasa lambat kadang terasa cepat, tergantung bagaimana kita memakainya. Pernah tidak, Anda kehilangan banyak waktu dikarenakan keasikan merambah Facebook, bukannya bekerja? Ada banyak cara mengatur waktu, salah satunya adalah dengan teknik Pomodoro yang sudah saya pakai selama berbulan-bulan. Penasaran dengan teknik Pomodoro? Tentang Teknik Pomdoro Teknik Pomodoro di ciptakan oleh …
Lebih Produktif dengan Minimalisme
Saya bukanlah orang yang sangat rapih di dunia nyata. Tapi saya menyukai desktop komputer yang rapih untuk mengurangi stressor dan pengalih perhatian. Mac OS X adalah pilihan sistem operasi selama 5 tahun yang sangat hebat. Mac OS X secara bawaan sudah sangat minimals, tapi beberapa fitur bawaan masih dapat menjadi pengalih perhatian. Dalam tulisan ini …
Kerja Bareng di Acara Bandung Work at Jelly
Jika Anda menggunakan Twitter dan aktif mengikuti timeline dari akun Twitter RuangFreelance, mungkin Anda masih ingat dengan ajakan #workatjelly yang pernah di tweet oleh RuangFreelance. Kebetulan saya pernah mengikuti acara tersebut dan ingin berbagi sedikit tentang apa itu Work at Jelly serta keuntungan apa yang bisa didapat dan bagaimana cara mempersiapkan agar ketika kita mengikuti …
Menjadi kreatif ditengah teman-teman kreatif
Kreatifitas bukanlah bakat alam yang tidak perlu diasah dan dimaksimalkan. Seperti pisau yang harus selalu diasah agar tetap tajam dan siap digunakan. Makin sering kita mengasah kreatifitas maka makin kreatiflah kita. Mungkin kalian bisa lihat bahwa populeritas start up Indonesia sedang naik. Mau tahu kenapa? Karena sekarang mulai muncul komunitas-komunitas kreatif seperti FOWAB, Startup Lokal, Suwec, Bancakan, dan Roti Fresh. Merekalah yang menarik para pendekar start up Indonesia untuk turun gunung dan lebih bersosialisasi sehingga bisa dikenal publik.