Actually, dunia freelance itu sangat banyak ruang lingkupnya. Coba deh sebutkan freelance jenis apa saja yang anda tahu? Banyak kan? 😀
Salah satunya ini nih, freelance model. Pekerjaan yang satu ini, ternyata banyak juga loh lika-likunya. Semua pekerjaan pasti adalah ya lika-likunya, hmm…terus apa dong bedanya lika-liku freelance model dengan freelance yang lainnya? Mau tahu?
Simak yuk wawancara kita dengan 2 orang freelance model ini :
1. Hesty Ramadhyanti
Cewek kelahiran 17 April 1989 ini baru saja menamatkan pendidikannya di Universiti Utara Malaysia. Dia pun saat ini berkecimpung di Bank Muamalat Palembang dan sudah lumayan lama menjadi freelance model . Sebelumnya, dia pun pernah menjadi sekretaris pimpinan di salah satu perusahaan.
Saya : Hai Hesty
Hesty : Hai 🙂
Saya : Kalo boleh tahu, Alasan Anda tetap menjadi freelance model apa sih? bukannya selama ini sudah punya pekerjaan tetap ya?
Hesty : Sebenernya alasannya simple, karena hobby. Hobby dalam bidang modelling belum bisa saya tinggalkan saat ini, karena saya benar-benar menyukainya.
Saya : Lalu, bagaimana Anda membagi waktu antara pekerjaan tetap dengan freelance model ini?
Hesty : Ini menjadi salah satu kendala saya sebenernya, terkadang saya suka mendapatkan job yang bentrok dengan pekerjaan tetap saya. Tapi, itu sudah konsekuensinya.
Saya : Kalo ngomongin klien, gimana cara anda mendapatkan klien yang oke dan job yang oke pula?
Hesty : Kebanyakan dapat klien sih dengan cara word of mouth , jadi alhamdulillah rezekinya lumayan.
Saya : Oh berarti, dalam hal ini word of mouth benar-benar jitu ya?
Hesty : Iya tentunya, tidak lupa di dukung oleh personal branding yang harus oke.
2. Tarisya Ramantha
Cewek yang masih menjalani aktivitas kampus di Akuntansi Universitas Padjajadjaran ini , juga sempat menjadi finalis Miss Indonesia 2012 mewakili Jambi . Dia juga saat ini bergelut dalam dunia freelance model.
Saya : Hai Tarisya, langsung saja ya, Berkecimpung dalam dunia freelance itu rasanya seperti apa?
Tarisya : Saya sangat senang menjalani profesi sebagai freelancer dalam dunia model. Mungkin karena senang, jadi ngejalaninnya juga enjoy. Gak ada beban ngebagi waktu antara waktu kuliah dan freelance.
Saya : Wah, kalo udah passion hasilnya pasti oke ya. Lalu, bagaimana cara Anda mendapatkan klien?
Tarisya : Kebetulan, saya masih fokus kuliah. Jadi, gak terlalu dikejar untuk cari klien. Kalo dapet, ya dijalanin aja .
Saya : Oh baiklah, Tarisya, terima kasih . Semoga kuliahnya lancar ya 🙂
Melihat dari cerita 2 freelancer model ini, kita bisa melihat , sesuatu yang dilakukan dengan hati yang senang, pasti hasilnya juga senang. Dunia freelance banyak bidangnya, apapun bidang yang anda geluti dalam dunia freelance. Enjoy lah untuk melakukannya. Semoga bisa menginspirasi anda 🙂